SIFAT ZUHUD SANG KIAI

Dengan latar daerah Sokaraja Banyumas KH Saefudin Zuhri bertutur, Salah satu gurunya Kiai Ahhmad Syatibi seorang ulama besar, membagi waktu antara mengajar dan mencari maisah berdagang perabot di pasar, beliau pantang menerima bantuan orang lain, memberi lebih mulia dari menerima.

Tiap-tiap habis sembahyang subuh berjama'ah, beliau mengajar murid atau santri-santrinya hingga kurang lebih selesai pukul 8 pagi. Seperti sudah rutin saja, sekitar pukul 9 beliau 

pergi ke pasar untuk jualan. Dagangan yang dijual ialah perabot dapur, ada tampah, kipas, sapu, kukusan, dan segala benda perlengkapan dapur. Beliau berjalan mengenakan caping (topi terbuat dari anyaman bambu seperti lazim dipakai petani di sawah), baju piama, dan sarung yang diangkat lebih ringgi. 

Di belakang beliau, puteranya yang laki-laki bernama Kiai Hisyam Zaini memikul barang-barang dagangannya. Kiai Hisyam Zaim ini merupakan asisten beliau kalau sedang mengajar santri-santri. Sekira pukul 12 begitu, sepasang bapak dan anak ini pulang dari pasar karena pukul 2 siang mengajar lagi hingga petang. Malam disambung lagi mengajar santri-santri hingga jauh malam. 

Demikianlah kerja rutin Kiai Akhmad Syatibi. Waktunya hampir habis untuk diabdikan Kepada agama dan ilmu.



Orang yang menyaksikan Kiai Akhmad Syatibi pergi dan pulang pasar selalu saja mengelus dada, ada rasa kasihan melihat cara beliau mencari rezeki untuk nafkah anak istri. Berkali kali masyarakat rnemohon supaya beliau menghentikan pekerjaannya jualan di pasar, biarlah masyarakat bergotong-royong menanggung kebutuhan nafkahnya sehari-hari. Tapi apa jawab beliau? ” Mengapa aku harus menghentikan usaha yang mulia ini? Bukankah kerja yang paling mulia segala yang keluar dari jerih tangannya sendiri? Apa salahnya jualan benda-benda ini, bukankah ini cara yang halal? Aku malu kepada Allah jika menjadi beban orang lain.”

Potongan cerita dari buku Guruku Orang Orang Dari Pesantren, karya KH. Saefudin Zuhri

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel