Susunan kabinet "Merah Putih" periode 2024-2029
21 Oktober 2024
Susunan kabinet "Merah Putih" periode 2024-2029 yang telah disusun dan diumumkan oleh Presiden Republik Indonesia:
Menteri Koordinator:
- Jenderal Polisi (Purn.) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D. - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan
- Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra - Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan
- Dr. Ir. Airlangga Hartarto - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
- Prof. Dr. Pratikno - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
- Dr. H. Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc., M.P.A. - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan
- Dr. H. Abdul Muhaimin Iskandar, M.Si. - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat
- Zulkifli Hasan, S.E., M.M. - Menteri Koordinator Bidang Pangan
Menteri dan Kepala Badan:
- Prasetyo Hadi - Menteri Sekretaris Negara
- Jenderal Polisi (Purn.) Muhammad Tito Karnavian - Menteri Dalam Negeri
- Sugiono - Menteri Luar Negeri
- Letnan Jenderal TNI (Purn.) Safri Samamsudin - Menteri Pertahanan
- Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, M.A. - Menteri Agama
- Supratman Andi Agtas, S.H., M.H. - Menteri Hukum
- Natalius Pigai, S.I.P. - Menteri Hak Asasi Manusia
- Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan
- Dr. Sri Mulyani Indrawati, S.E., M.Sc. - Menteri Keuangan
- Prof. Dr. Abdul Mukti, M.Ed. - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah
- Prof. Dr. Ir. Satrio Sumantri Brojonegoro - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
- Dr. Fadli Zon, M.Sc. - Menteri Kebudayaan
- Budi Gunadi Sadikin - Menteri Kesehatan
- Saifullah Yusuf - Menteri Sosial
- Prof. Ir. Yasirli, Ph.D. - Menteri Ketenagakerjaan
- Abdul Kadir Karding - Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia dan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia
- Dr. H. Agus Gumiwang Kartasasmita - Menteri Perindustrian
- Dr. Budi Santoso, M.Si. - Menteri Perdagangan
- Dr. Bahlil Lahadalia, S.E., M.Si. - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
- Ir. Dodi Hanggodo, M.P.E. - Menteri Pekerjaan Umum
- Maruar Sirait, S.I.P. - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman
- Yandri Susanto, M.Pd.I. - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal
- M. Iftitah Suryanagara, S.H., M.A. - Menteri Transmigrasi
- Dudi Purwagandi, S.H. - Menteri Perhubungan
- Muya Fadha Hafid, B.Eng., M.I.P. - Menteri Komunikasi dan Digital
- Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman - Menteri Pertanian
- Raja Juli Antoni, Ph.D. - Menteri Kehutanan
- Sakti Wahyu Trenggono - Menteri Kelautan dan Perikanan
- Nusron Wahid, S.Si., M.Si. - Menteri Agraria dan Tata Ruang serta Kepala Badan Pertanahan Nasional
- Prof. Dr. Ir. Rahmat Pambudi, M.S. - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
- Rini Widjanarti, S.H., M.P.M. - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
- Erick Thohir - Menteri Badan Usaha Milik Negara
- Dr. Wih Sagita, M.Pd. - Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga serta Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
- Dr. Hanif Faisol Nurofiq - Menteri Lingkungan Hidup serta Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup
- Rosan Perkasa Roeslani - Menteri Investasi dan Hilirisasi serta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal
- Budi Arie Setiadi, M.Si. - Menteri Koperasi
- Maman Abdurrahman, S.T. - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
- Widyanti Putri - Menteri Pariwisata
- Teuku Rifky Harsya - Menteri Ekonomi Kreatif serta Kepala Badan Ekonomi Kreatif
- Hj. Arifatul Qori’ah Fauzi - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Nandito Ariotedjo - Menteri Pemuda dan Olahraga
Kementerian dan Lembaga yang Tidak di Bawah Koordinasi Menko:
- Prof. Dr. H. Sanitiar Burhanuddin - Jaksa Agung
- Letnan Jenderal TNI (Purn.) Herindra - Kepala Badan Intelijen Negara
- Letnan Jenderal TNI (Purn.) A.M. Putranto - Kepala Staf Kepresidenan
- Hasan Nasbi - Kepala Kantor Komunikasi Presiden
- Tedi Indra Wijaya - Sekretaris Kabinet
Susunan kabinet ini diharapkan dapat menghadirkan pemerintahan yang efektif dan responsif dalam menghadapi berbagai tantangan nasional dan internasional, dengan komposisi yang terdiri dari kalangan profesional, tokoh militer, akademisi, dan politisi. Kabinet "Merah Putih" diharapkan mampu menggerakkan roda pemerintahan yang lebih inklusif, mengutamakan kepentingan rakyat, serta memperkuat nilai-nilai demokrasi dan kemajuan Indonesia.
Editor
SM Indramayutradisi.com